Skip to main content

Posts

Purifikasi

Saya membutuhkan Pencipta saya dan diri sendiri untuk memperbaiki segala yang rusak pada diri. Biarkan saja sendiri sementara waktu. -Fai-
Recent posts

Tembok

Setelah 23 tahun, sesekali saya ingin menjadi tembok -Fai-

Memasuki Hutan

Keluar dari zona nyaman, memasuki hutan, tersesat, bertemu harimau, belajar, lalu bertahan hidup. Jangan menjadi liar. Tetap pada aturan dan prinsip yang sudah ditanam. -Fai-

Catatan Akhir Perkuliahan

Saya menulis lagi. Keinginan ini sudah terpendam begitu lama, lalu saya harus mengakuinya bahwa saya seorang pemalas. Rasa malas tanpa perlawanan, tidak hanya akan singgah, tetapi menetap sampai waktu yang tidak bisa ditentukan. Satu tahun sudah saya menyelesaikan pendidikan Strata 1 di bidang teknik lingkungan. Menyelesaikan, lalu keluar dari kampus dan memasuki dunia lainnya. Satu tahun terakhir di masa perkuliahan adalah waktu yang paling menyenangkan bagi saya. Kesenangan, yang pada mulanya dibungkus dengan kesedihan dan perjuangan. Lalu saya mendapatkan banyak pelajaran dan ingin berbagi kepada sesama. Tugas akhir saya mengenai reduksi dan pengumpulan sampah rumah tangga di Kecamatan Semampir, Surabaya. Tema tugas akhir ini sebenarnya merupakan tema yang tidak sengaja dipilih atas saran dosen saya. Sebelumnya saya bertekad untuk mengambil tugas akhir di bidang perencanaan instalasi pengolahan air limbah setempat yang berhubungan dengan masyarakat, meski nilai mata kuliah di

Untitled

Suatu ketika, sebelum keberangkatanku ke tanah ini, Rama berkata " Berkawanlah dengan orang banyak, tak usah cari perkara. Sebab kawan yang melapangkan jalanmu". Dan semenjak itu aku semakin meyakini kekuatan tali persaudaraan dari seorang teman. Aku bahkan pernah menjalin suatu hubungan asmara (yang tidak sepatutnya terjadi) dengan teman kecilku ketika aku beranjak remaja (SMP) hingga gerbang perkuliahan. Sekian lama hubungan itu dirajut, aku baru sadar bahwa seorang teman adalah teman, bukan pacar, bisa jadi teman adalah pacar, tapi tidak semua bisa begitu. Di akhir hubungan itu, dapat ditarik kesimpulan lebih baik menjadi teman. Sebab jika awalnya "diniatkan" menjadi teman, akan susah menjadi pacar, pun sebaliknya (Anggap saja sebagai latar belakang tulisan, walaupun sedikit curhat). Main-main di Kepetingan. Seru! Di masa perkuliahan bertemu dengan banyak teman baru. Banyak pengalaman berjalan sendiri tanpa dekapan orang tua di tanah rantau. Banyak

Kisah Kelinci

Di suatu angka pada kalender, percaya atau tidak, aku pernah dan akan tersesat. Dan hanya dua kemungkinan kembali pulang atau pergi Pergi berarti meninggalkan boleh masuk ke kandang macan atau pulang ke rumah tempat segala yang baik berdiam Dan apakah lompatanku berarti mencari atau hanya luapan bahagia karena aku dilahirkan oleh ibu kelinci, itu rahasia Tuanku Kemudian Ibu melepasku : Selamat menembus langit, bidik bintangmu. Bacalah mantra, sangu segala benda bertemu dengan Penolongnya. Berkawanlah dengan yang melapangkan, jauhilah yang menyempitkan. Aku telah memulai petualangan ini pun juga harus menemukan akhirnya. Semoga waktu tak lupa merekam, kisah kita, para kelinci, yang berjuang mencari. Kelinci-kelinci

Puan yang Bermimpi Memiliki Seribu Bayang

Puan yang bermimpi memiliki seribu bayang itu tumpah di hadapan hari. Ia tak tahu bagaimana jalan sempit dilewati dan setiap kepala saling memasuki kepala-kepala lain. Kepala yang jika dirombak isinya tak lebih dari tulang belulang dan kusut otak yang lupa dipakai. Si puan harus memilih dan siap dengan segala arah, sebab diam tak jauh dari mati dan melangkah pun tak berarti memperpanjang nadi. Bayang adalah mimpi yang ditinggalkan oleh pemiliknya di masa silam, juga adalah pengejar yang tak pernah sampai. Sedang si puan adalah pencari setiap hal, genap dan ganjil bukan alasan. Lalu dimana harus ia gandakan setiap bayang yang pernah ditinggalkan di masa silam?, yang selalu mengejarnya namun tak pernah sampai, yang selalu ditariknya namun tak pernah tergapai. Seribu adalah nilai yang ingin dicapai si puan untuk menggenapkan kisahnya menuju kesempurnaan.